Rabu, 22 Februari 2012

.

  
   Home
   Liputan
   Selebriti  
   Musik
   Film
   Tips
   Astro
   Sport
.
 
.
.
.
.
.
.
 
www.obesitas.web.id
JENIS  NARKOBA

Mungkin Kamu belum tahu tentang berbagai jenis Narkoba 
yang ada , karena nama yang dipakai di masyarakat adalah
nama Gaulnya ,jadi jauh berbeda dengan nama aslinya atau
nama resminya. 
PUTAUW
Nma lainnya adalah Pe-te ,zat ini ada
lah turunan ke lima - ke enam dari He
roin yang dibuat dari bungan yang  na
manya Opium.
Ada dua jenis yaitu jenis Banana dan 
jenis Snow White yang berbentuk se
perti Bedak.
CIRI PENGGUNA PUTAUW
Pada tahap awal biasanya pengguna akan terlihat tidak berse
mangat ,mata sayu ,pucat ,tidak dapat berkonsentrasi ,hidung
sering terasa gatal , mual dan selalu terlihat mengantuk.!
Kurus karena nafsu makan berkurang ,emosi sangat labil , se
hingga sering marah dan sering pusing atau sakit kepala.
SAKAUW
Adalah terhentinya suplai PUTAUW  sehingga akan menimbul
kan gejala mual-mual , mata dan hidung berair ,tulang dan sendi-sendi terasa ngilu , badan berkeringat tidak wajar dan
pemakai terlihat menggigil seperti kedinginan.

SHABU - SHABU
Ini adalah nama GAUL dari Methamphetamine ,berbentuk kris
tal seperti gula pasir atau seperti VETSIN (bumbu penyedap
makanan).
Ada beberapa jenis antara lain : Chystal ,Coconut ,Gold River.
CIRI PENGGUNA SHABU - SHABU :
Setelah menggunakannya ,pemakai akan terlihat bersemangat
, tapi juga cenderung Paranoid (suka curiga) ,terkesan tidak
bisa diam, tidak bisa tidur karena cenderung untuk terus ber
aktivitas ,tapi tetap akan sulit berfikir dengan

Narkotika

Narkotika

Narkotika berasal dari bahasa Inggris "narcotics" yang artinya obat bius. Narkotika adalah bahan yang berasal dari 3 jenis tanaman Papaper Somniferum (Candu), Erythroxyion coca (kokain), dan cannabis sativa (ganja) baik murni maupun bentuk campuran. Cara kerjanya mempengaruhi susunan syaraf yang dapat membuat kita tidak merasakan apa-apa, bahkan bila bagian tubuh kita disakiti sekalipun. Jenis-jenisnya adalah:

[sunting] Psikotropika

Psikotropika adalah bahan lain yang tidak mengandung narkotika, merupakan zat buatan atau hasil rekayasa yang dibuat dengan mengatur struktur kimia. Mempengaruhi atau mengubah keadaan mental dan tingkah laku pemakainya. Jenis-jenisnya adalah:
Jenis Psikotropika juga sering dikaitkan dengan istilah Amfetamin, dimana Amfetamin ada 2 jenis yaitu MDMA (metil dioksi metamfetamin) dikenal dengan nama ekstasi. Nama lain fantacy pils, inex. Kemudian jenis lain adalah Metamfetamin yang bekerja lebih lama dibanding MDMA (dapat mencapai 12 jam) dan efek halusinasinya lebih kuat. Nama lainnya shabu, SS, ice.

[sunting] Zat adiktif

Zat adiktif adalah zat-zat yang bisa membuat ketagihan jika dikonsumsi secara rutin.

[sunting] Lihat pula

[sunting] Referensi

Narkoba

Narkoba

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sebotol heroin yang merupakan salah satu narkoba yang paling dikenal.
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Selain "narkoba", istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif.
Semua istilah ini, baik "narkoba" ataupun "napza", mengacu pada kelompok senyawa yang umumnya memiliki risiko kecanduan bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan, narkoba sebenarnya adalah senyawa-senyawa psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu.[rujukan?] Namun kini persepsi itu disalahartikan akibat pemakaian di luar peruntukan dan dosis yang semestinya.

Daftar isi

 [sembunyikan

[sunting] Jenis

Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan (Undang-Undang No. 22 tahun 1997). Yang termasuk jenis narkotika adalah:
  • Tanaman papaver, opium mentah, opium masak (candu, jicing, jicingko), opium obat, morfina, kokaina, ekgonina, tanaman ganja, dan damar ganja.
  • Garam-garam dan turunan-turunan dari morfina dan kokaina, serta campuran-campuran dan sediaan-sediaan yang mengandung bahan tersebut di atas.
Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan pada aktivitas mental dan perilaku (Undang-Undang No. 5/1997). Zat yang termasuk psikotropika antara lain:
  • Sedatin (Pil BK), Rohypnol, Magadon, Valium, Mandrax, Amfetamine, Fensiklidin, Metakualon, Metifenidat, Fenobarbital, Flunitrazepam, Ekstasi, Shabu-shabu, LSD (Lycergic Syntetic Diethylamide) dan sebagainya.
Bahan Adiktif berbahaya lainnya adalah bahan-bahan alamiah, semi sintetis maupun sintetis yang dapat dipakai sebagai pengganti morfina atau kokaina yang dapat mengganggu sistem syaraf pusat, seperti:
• Alkohol yang mengandung ethyl etanol, inhalen/sniffing (bahan pelarut) berupa zat organik (karbon) yang menghasilkan efek yang sama dengan yang dihasilkan oleh minuman yang beralkohol atau obat anaestetik jika aromanya dihisap. Contoh: lem/perekat, aceton, ether dan sebagainya.

[sunting] Penyebaran

Hingga kini penyebaran penyalahgunaan narkoba sudah hampir tak bisa dicegah.[rujukan?] Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.[rujukan?] Tentu saja hal ini bisa membuat orang tua, organisasi masyarakat, dan pemerintah khawatir.
Upaya pemberantas narkoba pun sudah sering dilakukan[rujukan?], namun masih sedikit kemungkinan untuk menghindarkan narkoba dari kalangan remaja maupun dewasa, bahkan anak-anak usia SD dan SMP pun banyak yang terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba.[rujukan?] Hingga saat ini upaya yang paling efektif untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba pada anak-anak adalah pendidikan keluarga. Orang tua diharapkan untuk mengawasi dan mendidik anaknya agar selalu menjauhi penyalahgunaan Narkoba.

[sunting] Kelompok Berdasarkan Efek

Berdasarkan efek yang ditimbulkan terhadap pemakainya, narkoba dikelompokkan sebagai berikut:
  • Halusinogen, efek dari narkoba bisa mengakibatkan bila dikonsumsi dalam sekian dosis tertentu dapat mengakibatkan seseorang menjadi ber-halusinasi dengan melihat suatu hal/benda yang sebenarnya tidak ada / tidak nyata contohnya kokain & LSD
  • Stimulan, efek dari narkoba yang bisa mengakibatkan kerja organ tubuh seperti jantung dan otak bekerja lebih cepat dari kerja biasanya sehingga mengakibatkan seseorang lebih bertenaga untuk sementara waktu, dan cenderung membuat seorang pengguna lebih senang dan gembira untuk sementara waktu
  • Depresan, efek dari narkoba yang bisa menekan sistem syaraf pusat dan mengurangi aktivitas fungsional tubuh, sehingga pemakai merasa tenang bahkan bisa membuat pemakai tidur dan tidak sadarkan diri. Contohnya putaw
  • Adiktif, Seseorang yang sudah mengonsumsi narkoba biasanya akan ingin dan ingin lagi karena zat tertentu dalam narkoba mengakibatkan seseorang cenderung bersifat pasif, karena secara tidak langsung narkoba memutuskan syaraf-syaraf dalam otak,contohnya ganja, heroin, putaw
  • Jika terlalu lama dan sudah ketergantungan narkoba maka lambat laun organ dalam tubuh akan rusak dan jika sudah melebihi takaran maka pengguna itu akan overdosis dan akhirnya kematian

[sunting] Jenis

  • Heroin atau diamorfin (INN) adalah sejenis opioid alkaloid.
Heroin adalah derivatif 3.6-diasetil dari morfin (karena itulah namanya adalah diasetilmorfin) dan disintesiskan darinya melalui asetilasi. Bentuk kristal putihnya umumnya adalah garam hidroklorida, diamorfin hidroklorida. Heroin dapat menyebabkan kecanduan.
  • Ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada bijinya, tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro-cannabinol) yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab).
Ganja menjadi simbol budaya hippies yang pernah populer di Amerika Serikat. Hal ini biasanya dilambangkan dengan daun ganja yang berbentuk khas. Selain itu ganja dan opium juga didengungkan sebagai simbol perlawanan terhadap arus globalisme yang dipaksakan negara kapitalis terhadap negara berkembang. Di India, sebagian Sadhu yang menyembah dewa Shiva menggunakan produk derivatif ganja untuk melakukan ritual penyembahan dengan cara menghisap Hashish melalui pipa Chilam/Chillum, dan dengan meminum Bhang.

[sunting] Pemanfaatan

Tumbuhan ganja telah dikenal manusia sejak lama dan digunakan sebagai bahan pembuat kantung karena serat yang dihasilkannya kuat. Biji ganja juga digunakan sebagai sumber minyak.
Namun demikian, karena ganja juga dikenal sebagai sumber narkotika dan kegunaan ini lebih bernilai ekonomi, orang lebih banyak menanam untuk hal ini dan di banyak tempat disalahgunakan.
Di sejumlah negara penanaman ganja sepenuhnya dilarang. Di beberapa negara lain, penanaman ganja diperbolehkan untuk kepentingan pemanfaatan seratnya. Syaratnya adalah varietas yang ditanam harus mengandung bahan narkotika yang sangat rendah atau tidak ada sama sekali.
Sebelum ada larangan ketat terhadap penanaman ganja, di Aceh daun ganja menjadi komponen sayur dan umum disajikan.
Bagi penggunanya, daun ganja kering dibakar dan dihisap seperti rokok, dan bisa juga dihisap dengan alat khusus bertabung yang disebut bong.
  • Budidaya
Tanaman ini ditemukan hampir disetiap negara tropis. Bahkan beberapa negara beriklim dingin pun sudah mulai membudidayakannya dalam rumah kaca.
  • Morfin adalah alkaloid analgesik yang sangat kuat dan merupakan agen aktif utama yang ditemukan pada opium. Morfin bekerja langsung pada sistem saraf pusat untuk menghilangkan sakit. Efek samping morfin antara lain adalah penurunan kesadaran, euforia, rasa kantuk, lesu, dan penglihatan kabur. Morfin juga mengurangi rasa lapar, merangsang batuk, dan meyebabkan konstipasi. Morfin menimbulkan ketergantungan tinggi dibandingkan zat-zat lainnya. Pasien morfin juga dilaporkan menderita insomnia dan mimpi buruk.
Kata "morfin" berasal dari Morpheus, dewa mimpi dalam mitologi Yunani.
  • Kokain adalah senyawa sintetis yg memicu metabolisme sel menjadi sangat cepat.
Kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari tanaman Erythroxylon coca, yang berasal dari Amerika Selatan, dimana daun dari tanaman ini biasanya dikunyah oleh penduduk setempat untuk mendapatkan “efek stimulan”.
Saat ini Kokain masih digunakan sebagai anestetik lokal, khususnya untuk pembedahan mata, hidung dan tenggorokan, karena efek vasokonstriksif-nya juga membantu. Kokain diklasifikasikan sebagai suatu narkotika, bersama dengan morfin dan heroin karena efek adiktif.
Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol, dan Obat-obat berbahaya. Kadang disebut juga Napza(Narkotika, Psikotropika, dan Zat Aditif). Zat-zat tersebut dapat membuat berbagai efek samping seperti Halusinasi, ketagihan, dan efek psikologi lainnya. Cara penggunaan bisa melalui suntikan, dimakan, dihisap, atau dihirup. Contoh zat-zat berbahaya yang dikonsumi dengan cara dihisap adalah Opium yang menggunakan pipa hisapan.
Zat-zat berbahaya tersebut tergolong menjadi;

Narkoba

Narkoba

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sebotol heroin yang merupakan salah satu narkoba yang paling dikenal.
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Selain "narkoba", istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif.
Semua istilah ini, baik "narkoba" ataupun "napza", mengacu pada kelompok senyawa yang umumnya memiliki risiko kecanduan bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan, narkoba sebenarnya adalah senyawa-senyawa psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu.[rujukan?] Namun kini persepsi itu disalahartikan akibat pemakaian di luar peruntukan dan dosis yang semestinya.

Daftar isi

 [sembunyikan

Swedia Menyetujui ‘Ganja’ Medis

Whitney Houston Mengingatkan Kita Pentingnya Reformasi Kebijakan Napza

LGN di Tanah Rencong

LGN Aceh

LGN di Tanah Rencong

By On February 14, 2012 · In Artikel Pilihan, LGN Regional
“Menunggu” itulah yang dirasakan oleh teman-teman LGN di Atjeh, rasa cemas nan ragu juga ikut menyelimuti perasaan Pejuang Atjeh. Pada malam itu 11 Februari 2012 di Grand Nanggroe, sebuah hotel terkemuka di daerah Atjeh, adalah malam yang penting bagi para admin dan anggota LGN Atjeh. Hal tersebut dikarenakan sudah beberapa lama LGN Atjeh m

Kunjungan Pembina ke LGN Medan

Indonesia 420 Racing Team

Domie, atlet motocross Indonesia akan bermain di laga motocross tingkat Asia di Perak, Malaysia 24 – 25 Feb 2012. Domie turun di kejuaraan FIM Asian Motocross Championship pada seri pertama. Domie akan mengikuti event ini bersama “Indo 420 Racing Team” dengan membawa misi yang mulia, yaitu meyebarkan informasi mengenai manfaat tanaman ganja kepada masyarakat sekaligus menunjukan kepada dunia  bahwa sebagai pengguna ganja, ia bisa berprestasi di ajang international.
Indo 420 Racing Team mewakili nama bangsa Indonesia di ajang motocross dunia. Team ini terdiri dari 4 orang yang peduli akan pemanfaatan tanaman ganja. Pengalaman Domie lah yang menginspirasi team Indo 420. Domie pernah menjalani perawatan dengan medical marijuana di California, USA tahun 2008. Waktu itu ia mengalami kecelakaan saat bertarung di kejuaraan AMA Motocross. Selama menjalani pengobatan, Domie mendapatkan Medical Marijuana.
Indo 420 Racing Team mengajak semua bangsa di dunia untuk bersama-sama mengkampanyekan penggunaan ganja medis untuk segala jenis pengobatan dan terapi. Indo 420 beranggotakan:
Indo420 Racing Team:
Rider : Mitsui Okada a.k.a Domie #800.
Rider : H. Nur Rahman Indo#420 International. Indonesia #27.
Mechanic : Teungku Muda Heri Bin Teungku Mahkota Hasyim & Mang Kumis.
Pit Crew : Bob Malay & Takahara Hirada.
Domie #800 Profile
Mitsui Okada, yang kemudian lebih akrab dipanggil Domie lahir  tanggal 22 Oktober 1984. Domie pertama kali mengenal mottorcross di usia 4 tahun, ia memulai karier motocross di usia dini. Pada usia 15 tahun Domie sudah mengikuti ajang kompetisi motocross dunia. Debut pertamanya pada tahun 1997 pada Kejuaraan MXDN (Motocross des nation) Class 85 cc.
Domie pernah jadi Juara Asia pada kelas 125 cc tahun 2005 – 2011 di Jepang dan Juara MXDN 450 cc thn 2010 di Amerika Serikat. Saat ini Domie tengah mengikuti kompetisi kejuaran Asia dan AMA Motocross di US. Dengan menyandang nomor punggung 800, Domie terus mengejar prestasinya di dunia motocross.
Pada tahun 2008 Domie mengalami kecelakan dan ia menjalani pengobatan dengan terapi Medical Marijuana. Produk ganja medis yang ia konsumsi adalah LD 50 dalam bentuk kapsul berisi bubuk ganja berwarna hijau. Domie telah merasakan manfaat ganja medis. Selama ia menggunakan ganja medis, Domie mengaku merasa lebih puas jika dibandingkan ketika ia mengkonsumsi obat-obatan farmasi yang umumnya beredar di pasar. Untuk bisa medapatkan pengobatan ganja medis, Domie memiliki surat izin dari dokter ganja medis yang diterbitkan sesuai peratuhan UU ganja medis di California.
Lingkar Ganja Nusantara mendukung penuh aktivitas Domie dalam melakukan kegiatan kampanye melalui ajang kejuaraan motocross. Dengan melakukan kampanye, Domie berharap masyarakat dan pemerintah terbuka dalam memahami tanaman cannabis sebagai bagian dari kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan. Pemerintah diseluruh dunia harus mempertimbangkan kembali pelarangan ganja yang tercantum dalam undang-undang narkotika yang memasukkan ganja kedalam golongan satu narkotika. Bagi Domie, ganja merupakan tanaman yang harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan umat manusia di seluruh dunia, terutama untuk rakyat Indonesia. Domie mengatakan bahwa ia tidak mau ada orang yang dihukum karena menggunakan ganja. Bersama LGN, Domie akan berjuang mencapai visi dan misi pemanfatan tanaman ganja di Indonesia.
Bagi teman-teman yang ingin mendukung INDO420 Racing Team dalam kampanye pemanfaatan tanaman ganja, silahkan ikuti:
Twitter INDO420 Racing Team:

Indo420 Racing Team:

Indo420 Racing Team:
Rider : Mitsui Okada a.k.a Domie #800.
Rider : H. Nur Rahman Indo#420 International. Indonesia #27.
Mechanic : Teungku Muda Heri Bin Teungku Mahkota Hasyim & Mang Kumis.
Pit Crew : Bob Malay & Takahara Hirada.
Domie #800 Profile
Mitsui Okada, yang kemudian lebih akrab dipanggil Domie lahir  tanggal 22 Oktober 1984. Domie pertama kali mengenal mottorcross di usia 4 tahun, ia memulai karier motocross di usia dini. Pada usia 15 tahun Domie sudah mengikuti ajang kompetisi motocross dunia. Debut pertamanya pada tahun 1997 pada Kejuaraan MXDN (Motocross des nation) Class 85 cc.

Indonesia 420 Racing Team

Domie, atlet motocross Indonesia akan bermain di laga motocross tingkat Asia di Perak, Malaysia 24 – 25 Feb 2012. Domie turun di kejuaraan FIM Asian Motocross Championship pada seri pertama. Domie akan mengikuti event ini bersama “Indo 420 Racing Team” dengan membawa misi yang mulia, yaitu meyebarkan informasi mengenai manfaat tanaman ganja kepada masyarakat sekaligus menunjukan kepada dunia  bahwa sebagai pengguna ganja, ia bisa berprestasi di ajang international.
Indo 420 Racing Team mewakili nama bangsa Indonesia di ajang motocross dunia. Team ini terdiri dari 4 orang yang peduli akan pemanfaatan tanaman ganja. Pengalaman Domie lah yang menginspirasi team Indo 420. Domie pernah menjalani perawatan dengan medical marijuana di California, USA tahun 2008. Waktu itu ia mengalami kecelakaan saat bertarung di kejuaraan AMA Motocross. Selama menjalani pengobatan, Domie mendapatkan Medical Marijuana.
Indo 420 Racing Team mengajak semua bangsa di dunia untuk bersama-sama mengkampanyekan penggunaan ganja medis untuk segala jenis pengobatan dan terapi. Indo 420 beranggotakan:

nirvana

Kurt Donald Cobain, vokalis dan penulis lagu grup band Nirvana bersama Krist Novoselic dan Dave Grohl di Aberdeen. Kurt Cobain pertama kali menghisap ganja pada tahun 1980, ketika berusia 13 tahun. Tapi sayangnya ketika beranjak dewasa Cobain menggunakan narkotika seperti heroin, LSD dan ia juga menjadi alkoholik dan akhirnya ia ditemukan tewas yang dilaporkan secara resmi kematiannya akibat bunuh diri dengan menembakkan kepalanya sendiri setelah mengkonsumsi narkotika. Kurt Cobain lahir di Grays Habor Community Hospital, Hoquiam, Washington USA  tanggal 20 Februari 1967.
Film domenter tentang kisah kehidupannya beredar tahun 2008. Dalam film itu, banyak cerita yang tidak terungkap media dibalik kepopulerannya. Kurt bercerita ia pernah mengambil ganja milik ibunya yang biasa disimpan dalam kotak perhiasan dan menggantinya dengan oregano. Pada malam harinya, Kurt dan temannya dipanggil ibunya untuk duduk bersama sambil menikmati “ganja” yang sudah ditukar dengan oregano. Dari semua zat psikoakif yang pernah ia gunakan, Kurt mengatakan bahwa marijuana lah yang paling favorit baginya. Ini tersirat dalam syair lagunya yang berjudul The Moist Vagina (Marijuana).
Kurt Cobain menceritakan masa kecilnya disekolah ketika ia dituduh sebagai homosexual karena berteman dengan seorang gay. Kurt mengatakan, “saya kemudian bangga disebut sebagai gay walaupun sebenarnya saya tidak seperti itu.”
Kurt juga bercerita betapa ia menikmati saat menulis lagu bersama istrinya: “Sangat mudah untuk bermain lagu dengan Courtney dan setiap kali latihan, kami bisa menulis lagu yang bagus.”
Kisah tentang kehidupan Kurt Cobain ini ditulis oleh jurnalis Michael Azerrad antara bulan Desember 1992 dan Maret 1993 sebelum ia meninggal tahun 1994 di usia ke 27 tahun. Wawancara dengan Michael tersebut membentuk dasar Come As You Are, yaitu buku biografi Nirvana.
Nirvana
Nirvana berdiri sebagai bagian dari dunia musik Seattle, debut album Nirvana bertitle “Bleach” yang direkam secara independen tahun 1989. Setelah penandatanganan kontrak dengan major label DGC Record, band ini mencapai sukses dengan lagu “Smells Like Teen Spirit” dari album kedua, Nevermind (1991). Menyusul kesuksesan album Nevermind, Nirvana diberi label “band flagship” dari Generasi X dan Kurt Cobain didaulat sebagai “juru bicara dari satu generasi”.
Sayangnya Kurt Cobain sering merasa tidak nyaman dan frustrasi karena merasa pesan dan visi artistiknya telah disalahartikan oleh masyarakat. Ia juga sering kewalahan dalam menghadapi popularitasnya yang selalu menjadi perhatian media. Kurt menantang penonton Nirvana dengan album terakhirnya “In Utero” (1993). Selama tahun-tahun terakhir hidupnya, Kurt Cobain berjuang melawan kecanduan dengan heroin dan ia juga sering mengalami depresi. Kurt mengalami kesulitan menghadapi ketenaran dan citra publik serta tekanan masalah rumah tangganya dengan istrinya, musisi Courtney Love. Pada tanggal 8 April 1994, Cobain ditemukan tewas di rumahnya di Seattle. Sebab kematiannya sampai sekarang masih disangkal beberapa pihak, apakah benar ia bunuh diri atau dibunuh. Namun laporan resmi mengatakan bahwa Kurt Cobain meninggal dunia karena bunuh diri akibat strees berat dan penggunaan narkotika yang berlebihan. Kondisi kematiannya yang mengenaskan menjadi daya tarik publik dan sering menjadi perdebatan. Sejak debut Nirvana dengan Cobain sebagai penulis lagu, mereka telah menjual lebih dari 25 juta album di Amerika Serikat dan lebih dari 50 juta di seluruh dunia. (cpt)

Bagaimana Medical Marijuana Bekerja di Otak

Medical-Marijuana-Doctors

Bagaimana Medical Marijuana Bekerja di Otak

By On February 21, 2012 · In Ganja Medis
Beberapa detik setelah ganja medis masuk ke dalam aliran darah, rasa euforia santai akan mengalir ke seluruh tubuh. Kemungkinan pasien akan merasa kabur dan pusing, mata makin membesar, membuat warna nampak lebih cerah. Tetrahydrocannabinol atau THC, adalah zat psikoaktif  yang menyebabkan perubahan kimia yang nyata di dalam otak dan tubuh ketika kita mengkonsumsi ganja medis

Ganja

Ganja

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
?Cannabis (Ganja)
Daun Ganja
Daun Ganja
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Urticales
Famili: Cannabaceae
Genus: Cannabis
Spesies: C. sativa
Nama binomial
Cannabis sativa
Linnaeus
Subspecies
C. sativa L. subsp. sativa
C. sativa L. subsp. indica
Ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada bijinya, tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro-cannabinol) yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab). Tanaman ganja biasanya dibuat menjadi rokok mariyuana.
Tanaman semusim ini tingginya dapat mencapai 2 meter. Berdaun menjari dengan bunga jantan dan betina ada di tanaman berbeda (berumah dua). Bunganya kecil-kecil dalam dompolan di ujung ranting. Ganja hanya tumbuh di pegunungan tropis dengan ketinggian di atas 1.000 meter di atas permukaan laut.
Ganja menjadi simbol budaya hippies yang pernah populer di Amerika Serikat. Hal ini biasanya dilambangkan dengan daun ganja yang berbentuk khas. Selain itu ganja dan opium juga didengungkan sebagai simbol perlawanan terhadap arus globalisme yang dipaksakan negara kapitalis terhadap negara berkembang. Di India, sebagian Sadhu yang menyembah dewa Shiva menggunakan produk derivatif ganja untuk melakukan ritual penyembahan dengan cara menghisap hashish melalui pipa chilam/chillum, dan dengan meminum bhang.

Daftar isi

 [sembunyikan

[sunting] Kontroversi

Di beberapa negara tumbuhan ini tergolong narkotika, walau tidak terbukti bahwa pemakainya menjadi kecanduan, berbeda dengan obat-obatan terlarang jenis lain yang menggunakan bahan-bahan sintetik atau semi sintetik dan merusak sel-sel otak, yang sudah sangat jelas bahayanya bagi umat manusia.[rujukan?] Di antara pengguna ganja, beragam efek yang dihasilkan, terutama euforia (rasa gembira) yang berlebihan serta hilangnya konsentrasi untuk berpikir di antara para pengguna tertentu.
Efek negatif secara umum adalah pengguna akan menjadi malas dan otak akan lamban dalam berpikir.[rujukan?] Namun, hal ini masih menjadi kontroversi[rujukan?], karena tidak sepenuhnya disepakati oleh beberapa kelompok tertentu yang mendukung medical marijuana dan marijuana pada umumnya. Selain diklaim sebagai pereda rasa sakit, dan pengobatan untuk penyakit tertentu (termasuk kanker), banyak juga pihak yang menyatakan adanya lonjakan kreativitas dalam berpikir serta dalam berkarya (terutama pada para seniman dan musisi).
Berdasarkan penelitian terakhir, hal ini (lonjakan kreativitas), juga dipengaruhi oleh jenis ganja yang digunakan. Salah satu jenis ganja yang dianggap membantu kreativitas adalah hasil silangan modern "Cannabis indica" yang berasal dari India[rujukan?]dengan "Cannabis sativa" dari Barat[rujukan?]. Jenis ganja silangan inilah yang tumbuh di Indonesia.[rujukan?]
Efek yang dihasilkan juga beragam terhadap setiap individu. Segolongan tertentu ada yang merasakan efek yang membuat mereka menjadi malas, sementara ada kelompok yang menjadi aktif, terutama dalam berfikir kreatif (bukan aktif secara fisik seperti efek yang dihasilkan metamfetamin). Ganja, hingga detik ini, tidak pernah terbukti sebagai penyebab kematian maupun kecanduan. Bahkan, di masa lalu dianggap sebagai tanaman luar biasa, di mana hampir semua unsur yang ada padanya dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan.[rujukan?] Hal ini sangat bertolak belakang dan berbeda dengan efek yang dihasilkan oleh obat-obatan terlarang dan alkohol, yang menyebabkan penggunanya menjadi kecanduan hingga tersiksa secara fisik, dan bahkan berbuat kekerasan maupun penipuan (aksi kriminal) untuk mendapatkan obat-obatan kimia buatan manusia itu.
Dalam penelitian ilmiah dengan metode systematic review yang membandingkan efektifitas ganja sebagai obat antiemetic didapatkan hasil ganja memang efektif sebagai obat antiemetic dibanding prochlorperazine, metoclopramide, chlorpromazine, thiethylperazine, haloperidol, domperidone, atau alizapride, tetapi pengunaannya sangat dibatasi dosisnya, karena sejumlah pasien mengalami gejala efek psikotropika dari ganja yang sangat berbahaya seperti pusing, depresi, halusinasi, paranoia, dan juga arterial hypotension

[sunting] Pemanfaatan

Tumbuhan ganja telah dikenal manusia sejak lama dan digunakan sebagai bahan pembuat kantung karena serat yang dihasilkannya kuat. Biji ganja juga digunakan sebagai sumber minyak.
Namun demikian, karena ganja juga dikenal sebagai sumber narkotika dan kegunaan ini lebih bernilai ekonomi, orang lebih banyak menanam untuk hal ini dan di banyak tempat disalahgunakan.
Di sejumlah negara penanaman ganja sepenuhnya dilarang. Di beberapa negara lain, penanaman ganja diperbolehkan untuk kepentingan pemanfaatan seratnya. Syaratnya adalah varietas yang ditanam harus mengandung bahan narkotika yang sangat rendah atau tidak ada sama sekali.
Sebelum ada larangan ketat terhadap penanaman ganja, di Aceh daun ganja menjadi komponen sayur dan umum disajikan.
Bagi penggunanya, daun ganja kering dibakar dan dihisap seperti rokok, dan bisa juga dihisap dengan alat khusus bertabung yang disebut bong.

[sunting] Budidaya

Tanaman ini ditemukan hampir disetiap negara tropis. Bahkan beberapa negara beriklim dingin pun sudah mulai membudidayakannya dalam rumah kaca.
Di Indonesia, ganja dibudidayakan secara ilegal di Provinsi Aceh. Biasanya ganja ditanam pada awal musim penghujan, menjelang kemarau sudah bisa dipanen hasilnya.
Hasil panen ganja berupa daun beriut ranting dan bunga serta buahnya berupa biji-biji kecil. Campuran daun, ranting, bunga, dan buah yang telah dikeringkan inilah yang biasa dilinting menjadi rokok mariyuana. Kalau bunga betinanya diekstrak, akan dihasilkan damar pekat yang disebut hasyis

Tony Q Rastafara – Republik Sulap

Tony Q Rastafara – Republik Sulap

25 Mar Akhirnya gw bisa dengerin juga salah satu lagu Mas Tony Q Rastafara dari Album ‘PRESIDEN’ – Republik Sulap. Oh Jah, ini lagu bener-bener mantab! Ini dia Reggae Indonesia – Reggae Pribumi, musik reggae yang bisa keluar dari bayang-bayang Bob Marley dan tipikal reggae Jamaika. Ini 100% produk dalam negeri – lokal! Mas Tony Q Rastafara memasukkan irama musik tradisional – ini musik tradisional mana sie?? Ada yang tahu?? Toraja apa ya??

Republik Sulap by Tony Q Rastafara – ALBUM PRESIDEN

Hantu

Hantu

Aku sih sebenarnya bingung mau nulis apa, buntu ini otak dan tangan. Tapi aku heran sama sosok yang satu ini. Sebelah mata memandang lucu, sebelahnya lagi mandang kalau serem. Siapa lagi kalau bukan hantu.

Udah pada tau kan kalau akhir-akhir ini heboh sama Kepo (ketemu pocong), itu pocong yang sumpah lucu banget, bukan menurutku. Pocong dibuat guyonan dengan berbagai macam, mulai dari latihan lari sambil loncat, nongkrong sama bencong-bencong, salaman, dan entah macam mana lagi.
Sementara, pocong yang satunya dibuat gak logis banget. Seperti yang pernah diungkap si raditya dika dalam stand up nya, dunia perhantuan saat ini gak wajar. Ada kuntilanak kesurupan lah, tali pocong perawanlah, pocong versus kuntilanak lah, dan lainnya yang aneh-aneh. Sepertinya udah saatnya ada lembaga perhantuan yang mengatur semua ini. Kalau hantu-hantu ini dibuat lucu, bagaimana ya perasaannya ketika mereka tau kalau di dunia nyata mereka di guyonkan? Dan apakah mereka punya perasaan?
Memang sih, yang aku lihat dari semua ini adalah suatu proses harapan dimana kita jangan takut sama yang namanya hantu. Atau bahkan berusaha menghilangkan hantu di benak kita melalui adegan-adegan seperti itu tadi.
Tapi ada lagi acara yang dulu sempat heboh, dimana sosok setan atau hantu ini dicari-cari dengan memasang seseorang di tempat yang sepi dengan aksesoris kamera di sekelilingnya. Di acara itu sih kebanyakan rupa-rupa hantu yang aneh-aneh, mulai dari asap yang keluar, barang-barang yang jatuh sendiri, suara-suara aneh dan sebagainya. Disitu terlihat bahwa acara itu berusaha mengungkapkan adanya sosok hantu disuatu tempat. Dan menurutku semua itu failed. Karena sampai saat ini aku belum menemukan kepuasan.
Ada yang di beberapa acara yang menampilkan acara kesurupan. Tiap acara selalu dihiasi dengan kesurupan. Konon tubuh seseorang itu dirasuki oleh roh-roh halus yang mengaku sebagai penunggunya atau palah namanya. Jalan sedikit kesurupan, malakukan apa sedikit kesurupan, serba kesurupan dah. Tentang kesurupan ini, aku pernah ikut dalam suatu kesenian yang biasanya diharuskan untuk kesurupan. Sebelum malakukannya aku seperti dijampi-jampi dan kemudian diberi kemenyan yang ekstra. Hasilnya aku kesurupan. Tapi bukan kesurupan oleh roh-roh halus tadi, melainkan pusing yang gak ketulungan karena kelakuan si kemenyan tadi. Baunya itu sumpah, bikin enek.
Dari hantu yang lucu sampai yang dicari-cari tadi muncul sejumlah pekerjaan baru selain dukun dan para normal, tapi aku juga lupa-lupa ingat sih nama pekerjaan itu, parapsyiko atau apa ya itu namanya. Mungkin kalau dukun kita nggak tau asal muasalnya tapi kan jelas keberadaanya jaman dulu sebelum ada teknologi yang canggih. Aku mau bertanya disini, parapsiko atau apalah namanya tadi tersebut sekolah dimana ya? Jika pekerjaan seperti itu semakin pesat, bukan tidak mungkin pekerjaan lama macam dukun akan tergusur. Kalau mereka tergusur, apa kelanjutan pekerjaan mereka ya?
Memang aku dalam agama kurang begitu taat meskipun sedikit banyak memahami. Tapi yang aku tahu, Tuhan menciptakan dua dunia, satu dunia nyata seperti kita, dan satunya dunia yang tidak dapat kita lihat secara kasat mata. Dan menurutku percayalah itu, karena hal itu bisa menguatkan iman kita. Tidak harus takut, tapi percayalah. Itu saja. Maka berakirlah ocehan ku yang gak jelas ini.

Salam Satu Jiwa.

Adakah HAM untuknya?

Adakah HAM untuknya?

Kekerasan yang melibatkan antara masyarakat dengan aparat sudah beberapa kali terjadi. Dan fatalnya bentrokan kedua kubu tersebut seringkali meninggalkan korban jiwa. Korban tewas bukan hanya datang dari warga sipil, aparat pun terkadang juga terkena imbasnya.

Masih ingat di benak kita, di bulan-bulan penutup tahun 2011 lalu, dua tindak kekerasan pecah di dua wilayah di Sumatera, yaitu kabupaten Mesuji, Lampung serta Kecamatan Mesuji Kab. Ogan Komering Ilir. Di dua wilayah tersebut tentu “menghadirkan” korban tewas. 7 warga tewas di Kecamatan Mesuji dan 1 tewas di Kab. Mesuji. Tidak hanya dua wilayah Mesuji itu, di Bima, NTB, bentrokan terjadi antara polisi dan warga yang memblokade pelabuhan, 2 warga sipil tewas (versi kepolisian), 3 tewas versi Komnas HAM. Dalam kasus-kasus tersebut, sebenarnya bukan hanya pihak warga dan aparat yang paling berperan. Semestinya peran dari Perusahaan yang memicu aksi tersebut layaknya untuk*di telusuri.
Dari yang saya lihat, selalu saja efek dari kekerasan itu yang sering (tidak selalu) di bahas di banyak forum. Tentu saja pihak aparatlah yang selalu tersudutkan. Terlebih bila HAM (Hak Asasi Manusia) yang berbicara. Mulai dari korban tewas di pihak siapa, korban tewas terkena apa, serta pelanggaran apa yang sekiranya dilakukan oleh pihak aparat. Lagi-lagi aparat selalu diposisi tersudut dalam hal ini.

Dari beberapa korban jiwa, banyak diantaranya yang disebabkan oleh peluru dari aparat. Entah peluru tersebut nyasar atau memang sengaja diarahkan ke massa. Lalu mengapa peluru-peluru tajam sampai mengenai massa? Apa yang mendasari aparat melakukan “pelepasan” peluru? Rasa tanggung jawab tadi yang menurutku perlu dipertanyakan. Apabila bentrok pecah dan mengakibatkan korban jiwa, yang pertama dilihat banyak kalangan tentu saja pelanggaran yang dilakukan oleh aparat . warga sipil selalu di posisi aman. Mengapa bisa seperti ini? Tentu tak lepas dari peran serta fasilitas yang dimiliki. Tugas untuk mengayomi dan melayani masyarakat dinilai kurang atau tidak berhasil, dan banyak yang menialai, aparat dalam menggunakan senjata kadangkala “membabi buta”.

Memang, pada dasarnya aparat adalah petugas yang mengabdi untuk negara serta mengayomi dan melayani masyarakat (kepolisian), menjaga dan mempertahankan wilayah NKRI (TNI). Dalam melakukan tugas yang diamanahkan negara, aparat selalu di persenjatai meskipun tidak semua aparat memegang senjata. Senjata untuk aparat memang perlu dan penting karena tugasnya sebagai perisai serta proteksi negara beserta warganya. Untuk memperoleh sertifikat memegang senjata api, tentu bukan hal yang mudah. Begitu banyak tes yang dilalui, mulai dari tes Psikologi, tes kesehatan dan berbagai tes-tes lain. Jika sudah memperoleh haknya untuk memegang senjata, tentulah harus dibarengi dengan rasa tanggung jawab yang tinggi.

Dengan adanya korban tewas, kemudian muncul ke permukaan istilah yang ramai di perbincangkan, yaitu kesalahan protap yang dilakukan oleh aparat. Lalu apakah itu PROTAP? Protap adalah singkatan dari prosedur tetap yaitu Aparat dapat melumpuhkan pelaku tindakan anarki dengan menggunakan senjata api. Anarki disini berarti tindakan yang dilakukan dengan sengaja atau terang-terangan oleh seseorang atau kelompok orang yang bertentangan dengan norma hukum yang mengakibatkan kekacauan, membahayakan keamanan umum, mengancam keselamatan jiwa dan atau barang, kerusakan fasilitas umum, atau hak milik orang lain. Sebelum melakukan tindakan atas protap, pihak aparat tentunya memiliki berbagai opsi, misalnya melalui negoisasi. Opsi inilah yang semestinya digunakan dengan sebaik-baiknya oleh kedua pihak yang bersitegang.

Kata anarki yang diatas berarti tindakan yang melanggar norma hukum dan mengancam keamanan umum. Dalam Protap Kepala Keoplisian Negara Republik Indonesia nomor:Protap/1/2010 disebutkan beberapa sifat anarki diantaranya ;
a. agresif;
b. spontan;
c. sporadis;
d. sadis;
e. menimbulkan ketakutan;
f. brutal;
g. berdampak luas; dan
h. pada umumnya dilakukan secara massal.
Dari beberapa sifat tersebut, hal yang patut untuk dipertanyakan adalah apa penyebab dari anarki? Banyak sekali mungkin jawabannya. Namun saya menemukan satu jawaban yang kebanyakan hal inilah penyebabnya. Ketidakpuasan.
Ham, hak asasi manusia lah yang selalu berbicara untuk memvonis para aparat. Tentu, aparat tahu benar dan wajib bertanggung jawab penuh terhadap adanya korban tewas. Dan warga sipil hanyalah warga tak bersenjata (api) yang menyatakan ketidakpuasannya kepada pihak-pihak tertentu.
Di malam tahun baru kemarin, tugas polisi sangatlah berat yaitu mengamankan situasi dan kondisi di malam pergantian tahun. Di blitar diberitakan, seorang polisi tewas tertusuk saat menjalankan tugasnya mengamankan malam tahun baru. Dilihat dari luka tusukannya, jelas ini merupakan suatu sifat anarki yang sadis,sporadis,brutal, yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal. Jelas situasi ini berbalik dengan situasi sengketa beberapa waktu lalu. Sekarang polisi yang gantian diserang. Dan disini apakah ada pelanggaran HAM?

SIM

SIM

Aku iseng nanya-nanya gak jelas pada beberapa dibeberapa keramaian. Yang kutanya hanya seputar kegunaan SIM (Surat Ijin Mengemudi) atau bahasa sononya Driving License. Beberapa orang memiliki SIM yang berbeda-beda. SIM A untuk mobil, SIM C untuk roda dua (Motor), SIM B untuk roda diatas 4 (truk dll). Kemudian kalau untuk bajaj, pakah ada SIMnya? Ditempatku gak ada Bajaj nih.

Pertama yang berhasil aku interogasi adalah tukang ojek di sekitar pasar, namanya Pak Ari
Aku : pak, sampeyan punya SIM itu sebenarnya untuk apa?
Pak Ari : ya biar gak kena semprit polisi tho mas!

Kemudian ada Bu Fitri, pedagang sayur-mayur yang menggunakan motor.
Aku : buat apa bu sebenarnya SIM itu buat anda?
Bu fitri : ya biar gak ditilang polisi tho mas.

Ada juga sopir angkot yang berhasil “kusergap”
Aku : buat apa tho pak SIM itu?
Pak Budi : ya biar aman Mas
Aku : lho, aman dari kecelakaan gitu tha pak?
Pk Budi : ya aman dari polisi mas.

Walah, ternyata semua jawaban berujung pada ketakutan polisi. Jadi selama ini, dari beberapa orang diatas, punya SIM itu untuk menghindari polisi. Freak.
SIM itu merupakan syarat wajib bila kita mengendarai kendaraan bermotor. Karena jalan raya milik publik, maka dibuatlah peraturan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bersama, salah satunya harus memiliki SIM. Dan aku heran ketika banyak anak yang berseragam biru putih alias esempe yang sudah memiliki SIM. Padahal udah jelas, syarat utama untuk memiliki SIM adalah harus memiliki KTP, minimal usia 17 tahun lah. Nah, kalau murid-murid esempe tadi? Ya bisa saja sih, kalau anak esempe itu tidak naik kelas 10 kali.
Namun, dari kacamataku, pihak yang mengurus lisensi ini sudah mengalami kemajuan yakni mempertegas aturan yang telah ada. Jika memang usia belum 17 tahun dan belum memiliki KTP, maka dia belum berhak memiliki SIM. Bukan hanya itu, jika kesahatan seperti mata, jantung, asma, harus ada keterangan dokter yang lebih lanjut.
Aku rasa memang masih ada yang kurang dari SIM ini. Seperti kata banyak orang, di dalam SIM seharusnya disebutkan golongan darah si pemilik SIM. Nanti, bila kemungkinan buruk terjadi, dapat dengan cepat ditangani dengan tepat.
Jadi, aku menghimbau buat sodara-sodara, kalau memang usia anda sudah 17 tahun ke atas, maka segeralah mengurus SIM. Jangan karena takut pada polisi, takutlah pada jalan yang semakin ganas.